Teori demi teori tumbang ditelan zaman
Terbit fajar memutar harapan menjadi sebuah perubahan
Genjatan senjata mengukir kenangan dalam sejarah
Diatas kertas penuh cerita dengan tinta emas bercampur darah
Dibelakang ada jejak-jejak yang terdiam dengan sebuah nama
Entah siapa, darimana dan niscaya punya rasa yang sama
Empedu pertempuran melekat erat dalam ingatan
Mengoyak sayatan luka, menghapus garis senyuman
Semua berlalu bersama nada kemenangan
Bertahan dengan eka prasetia pancakarsa disudut kehampaan
Ada suara yang membungkam teriakan pecundang si penjilat ludah
Kini menjadi rahasia dibalik hari esok
Tidak ada komentar:
Posting Komentar